/data/photo/2020/03/11/5e68bdb4a46e6.jpg)
JAKARTA, KOMPAS.com - Meski hujan deras menyertai pemakaman penyanyi Rama Aiphama, prosesi itu tetap berlangsung dengan khidmat.
Tenda berukuran besar tak cukup menampung air hujan yang mengguyur sampai membuat air mengucur dari sela-sela terpal yang bolong.
Anak kedua Rama Aiphama, Kemal, yang tadinya terlihat tegar kini terlihat mengeluarkan air mata.
Baca juga: Sebelum Meninggal, Rama Aiphama Berniat Bikin Album Baru
Ia hanya menundukkan kepala sambil terus mengantarkan doa untuk sang ayah di samping pusara pelantun "Rindu" itu.
Sementara doa-doa terus dipanjatkan mengiringi proses pemakaman.
Namun, tidak banyak pihak keluarga yang menghadiri pemakaman tersebut.
Baca juga: Punya Kontribusi dalam Kariernya, Cynthia Lamusu Kenang Jasa Rama Aiphama
Terhitung, kurang lebih 15 orang yang hadir pada yang semuanya adalah laki-laki.
Rama dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Al Mohdar, Kecamatan Tapos, Depok, Jawa Barat, Rabu (11/3/2020).
Diberitakan sebelumnya, Rama Aiphama meninggal dunia dalam usia 61 tahun pada Rabu (11/3/2020).
Baca juga: Cynthia Lamusu: Rama Aiphama Sosok yang Berjasa dalam Karier Saya
Rama Aiphama dikenal sebagai penyanyi dan penulis lagu yang kerap berpenampilan nyentrik.
Busana khasnya adalah pakaian warna-warni mencolok dipadu topi unik.
Musiknya beraliran melayu, dangdut, dan keroncong.
Baca juga: Suara Anak Bergetar Saat Antarkan Rama Aiphama ke Peristirahatan Terakhir
Hiburan - Terbaru - Google Berita
March 11, 2020 at 05:39PM
https://ift.tt/2TXCvtj
Di Samping Pusara Rama Aiphama, Sang Anak Menunduk Sambil Berderai Air Mata - Kompas.com - KOMPAS.com
Hiburan - Terbaru - Google Berita
https://ift.tt/32kQdJC
Shoes Man Tutorial
Pos News Update
Meme Update
Korean Entertainment News
Japan News Update
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Di Samping Pusara Rama Aiphama, Sang Anak Menunduk Sambil Berderai Air Mata - Kompas.com - KOMPAS.com"
Post a Comment